Skip to main content

Review : Filosopi Kopi 2 : Ben & Jody

Filosopi Kopi 2 : Ben & Jody
Sutradara : Angga Dwimas Sasongko
Cast : Chicco Jerikho, Rio Dewanto, Luna Maya, Nadine Alexandra
Produksi : Visinama Pictures

Setelah mereka berkeliling beberapa tempat di Indonesia , ternyata beberapa karyawan mengundurkan diri  sehingga Ben (Chicco Jerikho) dan Jody (Rio Dewanto) memutuskan kembali ke Jakarta membangun kedai yang dulu pernah membuat mereka terkenal akan racikan kopinya. Disinilah awal Ben & Jody bertemu Tarra ( Luna Maya ) sebagai investor membeli kedai mereka di area Jakarta Selatan. Ben merasa ini waktu yang tepat untuk membangun kembali namun Jody justru merasa perbandingan saham terlalu besar bagi mereka . Setelah adu pendapat cukup lama Jody menyetujui proposal Tarra sebagai pemegang saham 46 %, sisanya mencari investor lagi. Karena kekurangan Barista niat jody ingin membantu Ben biar tidak repot , tapi kehadiran Brie ( Nadine Alexndra ) membuat Ben tersaingin dan tidak sesuai dengan cara kerja Ben sendiri. Konflik demi konflik menjadikan persahabatan mereka di uji sampai suatu saat kejadian yang membuat Ben begitu kecewa atas apa yang menimpa orang tua dulu kala yang tak lain karena Tarra. Makin kedepan Ben merasa bukan bagian dari Filosopi Kopo lagi, Ben ingin berbuat yang beda sementara Jody membangun cabang baru di Jogjakarta . Apakah mereka tetap bertahan dengan visi mereka atau harus berjalan masing-masing ? Temukan jawabannya Filosopi Kopi 2 : Ben & Jody.


Berdasarkan cerita novel karya De Lestari "Filosopi Kopi " yang telah mendapatkan penghargaan 2 Piala Citra 2015 dalam katagori Penulisan Terbaik & Penyunting Gambar Terbaik, maka sequel yang ke dua diharapkan mampu menembus Piala Citra kembali dan penonton diharapkan menyukai seperti kisah pertama. Penambahan cerita berasal dari kompetisi #NgeracikCerita kemudian dikembangkan oleh Visinema Pictures Pertengahan Tahun 2016. Penambahan dua karakter Brie dan Tarra menambah daya tarik sendiri, apalagi melihat sosok Brie yang begitu pendiam namun perhatian sama Ben sehingga Ben tertarik kepadanya. Sosok Brie yang menjadi sorotan bagi saya dibandingkan Tarra, buat saya Brie itulah menjadi kan persahabatan Ben & Jody menjadi cerita penuh dengan konflik, tanpa Brie justru hilang esensinya, bagaimana dengan karakter Tarra, buat saya sebagai pendamping saja sebatas investor, ini merupakan penilain subjektif saya sendiri, bisa jadi penonton lain menemukan Tarra sebagai terbaik atau semuanya menjadi terbaik sesuai karakter masing-masing.


Ternyata tidak hanya dalam film saja , sandiwara radio dan web series Filosopi Kopi mendapatkan respon yang luar biasa bagi masyarakat. Theme Song Filosopi Kopi : Sahabat Sejati di aransemen ulang oleh Glen Fredly , Nah bagi kolektor film indonesia menunggu rilisnya dvd boxset Filkop 1-2 dibuat dalam kemasan yang sangat menarik dengan harga yang sangat terjangkau. setelah menonton film ini pasti pengen ngopi kan....

Filosopi Kopi tayang tanggal 13 Juli 2017 serentak di seluruh bioskop Indonesia.
Overall : 7.5/10




Comments

Popular posts from this blog

REVIEW : AMBUSH 2023

AMBUSH 2023 Directed : Mark Burman Cast: Jonathan Rhys Meyers, Aaron Eckhart, Connor Paolo Duration: 104 minutes Ya, cerita tentang perang vietnam sepertinya tidak ada habisnya banyak sisi sejarah dipertontokan ntah based on true events atau true story, satu hal memang kisah tersebut masih disukai oleh semua kalangan penonton. Perang antara Vietnam vs Amerika kali ini layak dilihat pada layar lebar karena film ini ada untuk dedikasi para pejuang anak-anak muda belia berjuang demi negaranya sendiri, tidak hanya mengisahkan pertempuran saja, tapi bercerita sebuah misi menyelamatkan sebuah dokumen rahasia pada perang tersebut. Ambush berawal informasi dokumen rahasia yang harus dijaga sampai ke tangan tentara Amerika namun disaat dokumen tersebut tiba justru tak lama kemudian diserang oleh pasukan vietkong secara membabi buta membuat prajurit Amerika berantakan dan musuhpun mendapatkan kembali dokumen tersebut. Jendral Drummond (Aaron Eckhart) memerintahkan pencarian dokumen dengan men

REVIEW : HOMESTAY ( THAILAND MOVIE 2019 )

HOMESTAY (Thailand Movie 2019 ) Directed :Parkpoom Wongpoom Starring : Teeradon Supapunpinyo, Cherprang Areekul, Suquan Bulakul Production : GDH  Runtime : 131 Minutes Mengadaptasi dari novel dan diadaptasi pada anime jepang tahun 2010 berjudul "Colorful" karya Eto Mori, dengan cerita yang sangat menarik bahkan mendapatkan pujian para kritikus begitu mengena hati penonton, nah tahun 2019 salah satu sutradara Thailand - Parkpoom Wongpoom (Shutter, Alone, Bad Genius )  mencoba mengarap dalam live action berjudul " Homestay " ber genre drama romantis plus bumbu sedikit horor dengan tetap pada koridor anak remaja. Film ini dirilis Tahun 2018 bulan Oktober menduduki Box Office urutan pertama dengan penghasilan 37.49 Juta Baht (= -+ Rp 1.677.655.944.48,-) diawal minggu pertama tak heran jika di Thailand mendapatkan sambutan sangat luar biasa, dan kesempatan ini diambil oleh pihak distributor di Indonesia untuk tayang di jaringan CGV,Cinemaxx Theater. Dal

Press Release Launching Poster PERBURUAN

Press Release Lauching Poster PERBURUAN Jakarta tanggal 27 Juni 2019  - RBOJ Coffee  Sebuah film satu lagi diangkat dari novel karya Pramoedya Ananta Toer segera tayang bertepatan dengan film Bumi Manusia merupakan karya beliau juga, pihak Falcon Pictures sangat antusias ke-2 film ini dapat terlaksana dengan baik saat pengerjaannya hingga kita akan menantikan jadwal edar di bulan Agustus 2019. Dengan tema nasionalisme diharapkan penonton setia film Indonesia makin mencintai negeri ini, menghargai karya anak bangsa dan mendukung setiap perjalanan perfilmaan di tanah air tercinta. Bertepatan salah satu kedai kopi di Jakarta Selatan. Official Poster film PERBURUAN di lauching bersama para pemain seperti Adipati Dolkien (Hardo) , Ayushinta  (Ningsih) , Michael Kho (Prajurit Jepang Shidokan) , Khiva Iskak (Karmin) dan Ernest Samudra (Dipo) sutradara hadir Richard Oh juga Produser Falcon  Pictures Frederica, tak ketinggalan cucu dari Prmaoedya Ananta Toer juga hadir - Angga. Sung