INSTANT FAMILY
Directed : Sean Anders
Starring : Mark Wahlberg, Rose
Bryne, Isabella Moner, Tig Notaro, Margo Martindale, Gustavo Quiroz, Juliana Gamiz
Production : A Sean Anders Film
Runtime : 120 Minutes
Pernahkah anda menonton
Cheaper By The Dozen (2003) sebuah kisah keluarga mengurus 12 anak-anak mereka
atau
The Blind Side (2009) kisah orangtua kaya mengadopsi anak kulit hitam kemudian
berhasil disaat remaja hingga menjadi pemain basket terkenal atau film
sejenisnya dimana orangtua begitu kwalahan menghadapi kondisi anak-anaknya, alkisah
INSTANT FAMILY berdasarkan kisah nyata keluarga muda mengadopsi 3 orang
anak dimana berbeda kebangsaan, budaya, latar belakang social bahkan karakter. Keluarga muda ini berusaha terbaik bagi ketiganya.
Perkembangan jaman saat ini keluarga
muda tidak harus mempunyai anak kandung tapi mengadopsi menjadi pilihan
kehidupan mereka ntah karena factor ekonomi atau kesehatan tak ingin
menyusahkan diri, mungkin juga factor kesibukan pekerjaan seperti yang di alami
Pete
(Mark Wahlberg) dan Ellie (Rose
Bryne) sudah menikah namun tak kunjung ada momongan dalam
kehidupan keluarganya, obrolan singkat membuat Ellie berpikir untuk mencai anak
untuk diadopsi padahal guraun Pete hanya sekedar menghibur namun beberapa hari
kemudian mencoba untuk melangkah mengadopsi tiga anak disaat pertemuan dengan
para calon (Foster). Melihat Lizzy (Isabella Moner) seperti ada “Hubungan Cosmis”
antara mereka namun pihak pengelohan tak hanya satu anak ditambah dua adik
kecil karena mereka adalah korban dari Drug Addicts Mother. Pete & Ellie
yakin mereka ini adalah pasangan special yang mampu membawa ketiga anak berubah
menjadi apa yang mereka inginkan, tak semudah membalik tangan, tak semudah
berkata-kata, apa yang terjadi 100 % berbalik dari kenyataan. Mengasuh ketiga
anak tersebut sanggat sukar Lizzy merasa mandiri dan bisa menjaga adiknya, Juan
(Gustavo Quiroz) terlalu rapuh dan Lita (Juliana Gamiz) seringkali menjadi beban bagi Pete & Ellie.
Sungguh ironis padahal keluarga ini sedang merenovasi sebuah rumah tua menjadi
rumah mereka suatu kelak nanti, masalah bertubi-tubi hingga pengadilan
memutuskan apakah ibu mereka layak mengasuh ketiga anaknya atau Pete harus
menerima kondisi disaat mulai mencintai harus merelakan,sadar bahwa mereka
bukan orang tua aslinya.
Instant Family meramu semua drama
keluarga yang menyentuh penonton mereka yang ingin mempunyai anak,walaupun
penampilan Juan dan Lita tidak terlalu menonjol dibandingkan acting Lizzy tetap
diberikan jempol atas kejujuran bermain sebagai seorang anak kecil yang butuh
kasih sayang, natural seperti mereka yang tak punya orang tua, tidak tahu apa
yang hendak mereka lakukan taka da yang membimbing selama ini terpancar pada
ketiga karakter ini. Mark membuktikan aktingnya
tak sekeda bermodalkan ketenaran belaka tapi mampu berperan sebagai seorang
ayah, peran yang tak mudah tapi sejak bermain drama Mark mengasah ketrampilanya, Good
Job , Salute - out the box , Sir . Bercanda, tertawa, menangis menjadi
hiburan yang melegakan bagi kita, terima kasih buat Sean Andres memberikan
tontonan yang menarik sepanjang 120 Minutes, Sangat direkomendasikan untuk
menyaksikan bersama pasangan atau keluarga banyak hal yang dipetik dari Instant
Family, Teori memang mudah tapi prakteknya belum tentu berjalan mulu.
INSTANT FAMILY tayang reguler mulai
tanggal 25 Januari 2019, tapi malam ini tayang Midnight Show, Film drama
keluarga terbaik diawal tahun 2019.
Overall : 8.5/10
Comments
Post a Comment