Skip to main content

REVIEW : The House with a Clock in Its Walls


The House with a Clock in Its Walls
Directed : Eli Roth
Starring : Jack Black, Cate Blanchett, Owen Vaccaro
Production : Amblin Entertaiment, Reliance Entertaiment, Universal Pictures
Runtime : 105 Minutes 
 
Eli Roth mencoba sesuatu yang baru dalam karyannya, dia terbiasa membuat film bergenre slasher cenderung gore. Terakhir kita menyaksikan Death Wish sebuah remake film tahun 1974 dengan hasil cukup memuaskan, ditanganya paradigma penonton terhadap dirinya dirubah pelan-pelan maka tak heran tahun 2018 fantasy film The House with a Clock in Its Walls berhasil keluar dari kebiasaan membuat film,memang tidak mudah tapi usaha kerasnya membuahkan hasil dan film ini tayang perdana lebih dulu dibanding Amerika tanggal 21 September, Indonesia kebagian hari ini tanggal 19 September, berdasarkan novel dengan judul yang sama tahun 1973 karya John Bellairs. Eli Roth berani mengambil langkah yang besar dan resiko yang besar untuk kesuksesan dipasaran, bagi yang demen Wizard Of Oz, Spiderwicked, Golden Compas, Ghostbumps atau sejenisnya pasti akan menyukai film ini. Berawal dari Lewis Barnavelt ( Owen Vaccaro ) anak yatim tinggal dengan pamannya di New Zebedde, rumah tua tergolong besar dan suasan begitu spoky dihiasi begitu banyak hal magis dimana detak jam terdengar disaat malam hari. Jonathan ( Jack Black ) seorang Warlock ditemani oleh Florence ( Cate Blanchett ). Lewis dimata temannya terlalu freak apalagi dia tinggal di rumah yang konon berhantu membuat dia makin tidak sukai hingga suatu saat dia kedatangan teman dan memdemostrasikan magicnya membangkitkan orang mati yang tak lain adalah Isaac Lzard  seorang warlock jahat memakai ilmu hitam ingin menguasai kehebatan magicnya namun berujung fatal bagi Jonathan dan Florence. Apa yang dilakukan Lewis sebenarnya tak bisa dimaafkan tapi bagi mereka berdua sudah berjanji menolong James mengatasi kesalahanya.

Dengan alur cukup perlahan, Eli Roth ingin memberikan visual efex dan CGI yang sangat memukau dibangun dalam suasana menyeramkan namun penuh kelucuan sehingga anak-anak yang menontonpun tidak merasa takut. Pengambaran detail sengaja memanjakan mata penonton terlihat sederhana namun penuh kejutan. Casting dua aktor terkenal seakan-akan sudah cukup membius penonton bahwa acting mereka tak terkalahkan. Sebagai first family movie The House with a Clock in Its Walls ingin mengajarkan mengakui kesalahan dan menyelesaikan masalah tersebut dengan penuh tanggung jawab sehingga orang akan memandang anda bukan pengecut justru melihat anda sebagai pemenang sejati. Hal ini yang diharapkan oleh sang sutradara tidak hanya menghibur namun penuh memberikan pesan moral yang positif bagi anak-anak yang menonton filmnya.

Saksikan The House with a Clock in Its Walls hanya di CGV Cinema dan CinemaxxTheater mulai tanggal 19 September 2018. Alami petualangan magical gaya Eli Roth.
Overall : 3.5/5




 


Comments

Popular posts from this blog

Press Release : WESTWORLD Season 2 tayang segera

JAKARTA, 9 Maret 2018 – Drama serial peraih Emmy ® WESTWORLD kembali dengan sepuluh episode di season kedua bersamaan dengan A.S. pada Senin, 23 April jam 8.00 WIB eksklusif di HBO dengan penayangan ulang primetime jam 21.00 WIB di HBO. Tonton episodenya di HBO On Demand. Tonton sepuluh episode dari season pertama serial WESTWORLD yang mendapat pengakuan dari para kritikus, kapanpun di HBO On Demand. Season pertama juga akan tayang setiap Sabtu malam HBO mulai 24 Maret sampai 21 April. Tayang perdana di HBO pada 2016 dan menjadi serial anyar HBO yang paling banyak ditonton, WESTWORLD merupakan perjalanan kelam tentang sebuah awal dari kesadaran buatan dan evolusi dari kejahatan. Pemain dari season pertama antara lain Anthony Hopkins, Evan Rachel Wood, Thandie Newton, Ed Harris, Jeffrey Wright, James Marsden, Tessa Thompson, Sidse Babett Knudsen, Jimmi Simpson, Rodrigo Santoro, Shannon Woodward, Ingrid Bolsø Berdal, Ben Barnes, Simon Quarterman, Angela Sarafy

Press Release Launching Poster PERBURUAN

Press Release Lauching Poster PERBURUAN Jakarta tanggal 27 Juni 2019  - RBOJ Coffee  Sebuah film satu lagi diangkat dari novel karya Pramoedya Ananta Toer segera tayang bertepatan dengan film Bumi Manusia merupakan karya beliau juga, pihak Falcon Pictures sangat antusias ke-2 film ini dapat terlaksana dengan baik saat pengerjaannya hingga kita akan menantikan jadwal edar di bulan Agustus 2019. Dengan tema nasionalisme diharapkan penonton setia film Indonesia makin mencintai negeri ini, menghargai karya anak bangsa dan mendukung setiap perjalanan perfilmaan di tanah air tercinta. Bertepatan salah satu kedai kopi di Jakarta Selatan. Official Poster film PERBURUAN di lauching bersama para pemain seperti Adipati Dolkien (Hardo) , Ayushinta  (Ningsih) , Michael Kho (Prajurit Jepang Shidokan) , Khiva Iskak (Karmin) dan Ernest Samudra (Dipo) sutradara hadir Richard Oh juga Produser Falcon  Pictures Frederica, tak ketinggalan cucu dari Prmaoedya Ananta Toer juga hadir - Angga. Sung

REVIEW : FILM SUSUK : KUTUKAN KECANTIKAN

SUSUK : KUTUKAN  KECANTIKAN Produksi: Legacy Pictures,Visinema Pictures, Goodwork Duration: 102 minutes Dengan tema yang sudah lumrah di kalangan masyarakat khususnya wanita pemakain susuk menjadi bagian bagi mereka yang kurang percaya diri (Insecure) untuk tampil lebih lagi tak sekedar kecantikan belaka. Berawal seorang wanita muda bernama Laras (Hana Malasan) pekerja seks komersial mengalami kecelakan disebuah gedung, kasus tersebut membawa sosok politikus ternama. Sebenarnya Laras ingin keluar tapi kebutuhan dirinya tidak mencukupi, adiknya berprofesi sebagai mua pengantin , Ayu (Ersya Aurela) mencoba menolong lewat jalan pintas orang pintar karena pihak rumah sakit tidak mampu melepas benda asing dalam tubuh Laras, ditemani oleh Arman (Jourdy Pranata) , Ayu pun mencari berbagai cara untuk menyembuhkan Laras dengan pulang ke desanya, Dengan mendatangi Damar (Whani Dharmawan) seorang kepala desa yang membantu Laras dan Ayu setelah orang tua mereka meninggal, Ustad Rahmat (M.N. Qom