AVENGERS ENDGAME
DIRECTED : Russo Brother
PRODUCTION : Marvel Studios, Walt Disney Motion Picture
RUNTIME : 3h 1m
Edisi
penutup setelah 10 tahun film superhero bertengger di jajaran Box Office dunia dengan
22 judul film yang telah dirilis, bagaimana tidak sebuah penantian yang panjang
bagi die hard fans MCU ( Marvel Cinematic Universe ) yang selalu ditunggu-tunggu munculnya para jagoan
mereka. Setelah jadwal tayang Capt Marvel 2018 dimajukan maka Avengers Endgame pun mengalami
perubahan jadwal tayang juga supaya penonton tidak terlalu jauh dalam mengerti
alur cerita film ini. Sejak diumumkan bahwa film ini merupakan pamungkas, maka tidak
ada film MCU lagi setelah ini, mungkin superhero Marvel lainnya yang mengisi
layar nanti. Sampai saat saya menulis review singkat ini, rasa kagum, bangga,
sedih, ketawa semua menjadi satu dan memang harus diakui oleh semua pihak film
terbaik dari MCU setelah munculnya pertama kali Avengers (2012) ya Avengers Endgame.
Saya
tidak bicara jalan cerita tapi saya suka dengan mengambil karakter-karakter
semua pemain muncul dalam satu scene tanpa melupakan tokoh utama avengers yang
tersisa. Duo Russo telah berhasil menyempurkan semua karya sineas terdahulu
dalam membuat film superhero Marvel menjadi sebuah kesatuan yang lengkap tanpa
terpisahkan. Mereka sadar banyak kekurangan, bahkan sempat kalah tapi mereka
ingin melakukan yang terbaik bagi diri sendiri maupun orang lain. Gabungan dari
22 film menjadi satu di ujung tombak Avengers Endgame ini, walaupun sempat title
filmnya direvisi pada tahun 2016 sejak munculnya ide membuat seri penuntup ini,
maka tajuk Endgame menjadi senjata yang mematikan bagi musuh-musuh superhero. Sedikit
dalam jalan cerita dimana semua bersatu padu demi mengalahkan Thanos, ada sebuah
scene mengambarkan kalau keluarga dan sahabat adalah segala-galanya hal ini
yang membuat para penonton terharu, misi yang tersembunyi dibalik serangan baik
kepada lawan, misi dimana kita harus bersehati tidak melihat kekuarangan sahabat/keluarga
kita. Tujuan akhir adalah misi utama, mengesampingkan ego menjadi hal yang paling
jauh untuk dipertahankan, sama-sama mencari jalan keluar. Dan harapan muncul
ketika salah satu avengers mengetahui cara terbaik melawan Thanos, tapi ada
sebuah resiko yang harus mereka lewati tak semudah melawan. Jika Ant Man
berhasil keluar dari Quantum Realm maka ada acara yang dapat dijadikan
referensi melawa Thanos. Ya satu-satunya cara bagaimana merebut kembali 6 batu
yang telah ditangan Thanos. Whatever it takes - harus bertindak tak perlu
banyak argumentasi. Nah bagi yang belum menonton seri sebelumnya jangan kuatir karena cerita dibuat sederhana mungkin sehingga bukan fans base akan mengerti, tapi jika memang penasaran lebih baik menonton ulang Avengers Infinity War karena alur ceritanya nyambung setelah populasi penduduk dunia hilang dan para superhero pun hilang lenyap.
Avengers
Endgame tidak dapat ditebak harus bersabar melihat adegan demi adengan, penuh
emosional bahkan pengerjaan CGI dibawah ILM, WETA dan beberapa studio lain
menjadi sebuah rancangan yang halus tanpa jeda muncul Stan Lee selalu mengundang
tawa, hasil karyanya sekarang dinikmati oleh semua orang. Tak heran penonton meluapkan
kegembiraan disaat menonton filmnya, sudah selesaipun berharap ada sesuatu
ternyata memang sudah END. Animo
film ini segera tayang pihak perbioskopan membuka Presale yang fenomenal tayang
26 jam di bioskop CinemaxxTheater, penjualan di tanggal 16 April merupakan
puncak dari booming presale film superhero sehingga penonton harus rela antri
mencari tempat duduk dan waktu yang tepat menonton, saya percaya dalam seminggu ini menjadi Box Office di Indonesia . AVENGERS ENDGAME tayang mulai
tanggal 24 April 2019 di seluruh bioskop Indonesia. Karena 3 jam lebih baik ke toilet terlebih dahulu jangan makan yang membuat anda bolak balik, duduk manis nikmati film selama berlangsung dan jangan merekam adegan apapun yang didepan layar ya.
Overall
: 9.5/10
Comments
Post a Comment