Skip to main content

REVIEW : FILM LOSMEN MELATI

Film Losmen Melati
Sutradara : Mike Wiluan, Billy Christian
Produksi : Catchplay & Inifite Studios
 

Sebagai film original dari Catchplay pertama di Indonesia bahwa film ini rencananya akan dibuat dalam bentuk film atau web serial dalam 10 episode namun untuk awal disajikan lewat layar lebar supaya penonton dapat mengerti alur cerita Film Losmen Melati, bagi sebagian penonton rasanya agak membinggungkan karena ada 4 segmen dalam filmnya tanpa ada prolog hanya diberikan angka tahun kejadian, berkisah seorang Dokter Kusno (Kiki Mahendra) mendiami sebuah gedung tua peninggalan Belanda untuk mencari pengetahuan kehidupan manusia dengan eksperimen membedah para mayat ternyata ada hubungan dengan alam gaib supaya dapat menghidupkan kembali istrinya yang sudah meninggal, setelah mendapatkan pasien seorang ibu dengan penyakit kutukan dia berusaha menyembuhkan namun justru kekuatan gaib merasuki anaknya Melati, berharap jangan dibunuh oleh Dokter Kusno, melihat kekuatan gelap begitu kuat justru Dokter Kusno menjadi sasaran iblis yang menguasai Melati (Alexandra Gottardo),Gedung tersebut akhirnya menjadi milik Madam Melati dibantu oleh satu pelayan. Suatu ketika tahun 1997 datanglah pasangan muda dengan satu anak sekedar menginap lantaran terlalu malam setelah pemakaman nenek mereka, apa yang terjadi selanjutkan anda bisa menebak sendiri, hal tersebut berangsur-angsur sebagai tempat singgah orang yang ingin melepas lelah, tapi ada kejadian  tidak ada satupun akan keluar dari Losmen Melati. Kematian para penghuni losmen tidak pernah terungkap adanya kejadian pencurian barang-barang berharga berakibat fatal menjadi korban selanjutnya menjadi kasus yang sangat berat, saat polisi mencari bukti pembunuhan tersebut mengarah pada Losmen Melati.

Film ini dibintangi oleh Alexandra Gottardo, Kiki Narendra, Samuel Panjaitan, Fandy Christian, Dwi Sasono dan beberapa nama lainnya. Nama-nama ini tentu sudah tak asing bagi penonton Indonesia, seperti Alexandra Gottardo yang sudah berkarir di dunia akting sejak awal tahun 2000 dan sukses dalam berbagai film, salah satunya film horor Satu Suro. Sementara Kiki Narendra juga dikenal membintangi film-film horor sukses seperti Mangkujiwo 2, Pengabdi Setan 2:Communion, dan KKN di Desa Penari. Pada awalnya, proses syuting film ini dijadwalkan pada awal tahun 2022. Namun, syuting baru dimulai pada 7 Mei 2022 hingga 3 Juli 2022. Proses syuting dilaksanakan sepenuhnya di Infinite Frameworks Studios, Batam. Saya akui secara visual effect sangat bagus tapi bentuk kengerian rasanya kurang dalam segi makeup mungkin sutradara ingin memberikan nuasa Thriller yang dipadukan nuansa Horor. Konsep cerita juga paduan bertema urban legend ditambah budaya mistis , belum dijelaskan detil tapi penonton sudah mendapatkan gambaran latar belakang Madam Melati dan Film ini memberikan twist kejutan bagi penonton jelang akhir menuju film berikutnya makin seru. 

Losmen Melati tayang mulai tanggal 16 Maret 2023 di Bioskop Indonesia. 


 

Comments

Popular posts from this blog

REVIEW : AMBUSH 2023

AMBUSH 2023 Directed : Mark Burman Cast: Jonathan Rhys Meyers, Aaron Eckhart, Connor Paolo Duration: 104 minutes Ya, cerita tentang perang vietnam sepertinya tidak ada habisnya banyak sisi sejarah dipertontokan ntah based on true events atau true story, satu hal memang kisah tersebut masih disukai oleh semua kalangan penonton. Perang antara Vietnam vs Amerika kali ini layak dilihat pada layar lebar karena film ini ada untuk dedikasi para pejuang anak-anak muda belia berjuang demi negaranya sendiri, tidak hanya mengisahkan pertempuran saja, tapi bercerita sebuah misi menyelamatkan sebuah dokumen rahasia pada perang tersebut. Ambush berawal informasi dokumen rahasia yang harus dijaga sampai ke tangan tentara Amerika namun disaat dokumen tersebut tiba justru tak lama kemudian diserang oleh pasukan vietkong secara membabi buta membuat prajurit Amerika berantakan dan musuhpun mendapatkan kembali dokumen tersebut. Jendral Drummond (Aaron Eckhart) memerintahkan pencarian dokumen dengan men

REVIEW : HOMESTAY ( THAILAND MOVIE 2019 )

HOMESTAY (Thailand Movie 2019 ) Directed :Parkpoom Wongpoom Starring : Teeradon Supapunpinyo, Cherprang Areekul, Suquan Bulakul Production : GDH  Runtime : 131 Minutes Mengadaptasi dari novel dan diadaptasi pada anime jepang tahun 2010 berjudul "Colorful" karya Eto Mori, dengan cerita yang sangat menarik bahkan mendapatkan pujian para kritikus begitu mengena hati penonton, nah tahun 2019 salah satu sutradara Thailand - Parkpoom Wongpoom (Shutter, Alone, Bad Genius )  mencoba mengarap dalam live action berjudul " Homestay " ber genre drama romantis plus bumbu sedikit horor dengan tetap pada koridor anak remaja. Film ini dirilis Tahun 2018 bulan Oktober menduduki Box Office urutan pertama dengan penghasilan 37.49 Juta Baht (= -+ Rp 1.677.655.944.48,-) diawal minggu pertama tak heran jika di Thailand mendapatkan sambutan sangat luar biasa, dan kesempatan ini diambil oleh pihak distributor di Indonesia untuk tayang di jaringan CGV,Cinemaxx Theater. Dal

Press Release Launching Poster PERBURUAN

Press Release Lauching Poster PERBURUAN Jakarta tanggal 27 Juni 2019  - RBOJ Coffee  Sebuah film satu lagi diangkat dari novel karya Pramoedya Ananta Toer segera tayang bertepatan dengan film Bumi Manusia merupakan karya beliau juga, pihak Falcon Pictures sangat antusias ke-2 film ini dapat terlaksana dengan baik saat pengerjaannya hingga kita akan menantikan jadwal edar di bulan Agustus 2019. Dengan tema nasionalisme diharapkan penonton setia film Indonesia makin mencintai negeri ini, menghargai karya anak bangsa dan mendukung setiap perjalanan perfilmaan di tanah air tercinta. Bertepatan salah satu kedai kopi di Jakarta Selatan. Official Poster film PERBURUAN di lauching bersama para pemain seperti Adipati Dolkien (Hardo) , Ayushinta  (Ningsih) , Michael Kho (Prajurit Jepang Shidokan) , Khiva Iskak (Karmin) dan Ernest Samudra (Dipo) sutradara hadir Richard Oh juga Produser Falcon  Pictures Frederica, tak ketinggalan cucu dari Prmaoedya Ananta Toer juga hadir - Angga. Sung